Beranda Biodata Biografi Onno W Purbo

Biografi Onno W Purbo

Biografi Onno W PurboBiografi Onno W Purbo. Onno W Purbo. Lahir 17 Agustus 1962. Ayah Onno,Hasan Poerbo, adalah seorang profesor di ITB bidang lingkungan hidup yang banyak memihak pada rakyat kecil. Onno masuk ITB pada jurusan Teknik Elektro angkatan 1981. Setelah lulus dari ITB, meneruskan studinya ke Canada. Mendapatan gelar M.Eng dari McMaster University dalam bidang laser semikonduktor dan fiber optik. Dan PhD dari Waterloo University, Canada, dalam bidang Silicon Device dan Integrated Circuit. Mantan PNS dan Dosen jurusan teknik elektro ITB.


Saat ini sebagai penulis bebas dimana ratusan tulisan-tulisannya telah menghiasi berbagai media massa, majalah, seminar, workshop dan konferensi nasional maupun internasional. Juga aktif memberikan tutorial ke berbagai universitas dan pendidikan tinggi dalam tema Linux, Wireless LAN, dan VOIP.

Enam tahun kemudian Onno lulus dengan predikat wisudawan terbaik. Setelah itu Onno melanjutkan studi ke Kanada dengan beasiswa dari PAU-ME. RT/RW-Net adalah salah satu dari sekian banyak gagasan yang Onno lontarkan yang mengukir Sejarah Internet Indonesia.

Ia juga aktif menulis dalam bidang teknologi informasi di berbagai media, seminar, konferensi nasional maupun internasional terutama untuk memberdayakan masyarakat Indonesia menuju masyarakat berbasis pengetahuan. Lebih dari 161 kota besar di 33 negara di kunjungi dalam perjalanan hidup-nya. Onno percaya filosofy copyleft, banyak tulisannya dipublikasi secara gratis di internet.

Mengenai Pendidikan Onno W Purbo sendiri, pada tahun 1987 ia kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB) Jurusan Teknik Elektro Judul tugas akhirnya adalah “Perancangan dan implementasi rangkaian RS232C 8 kanal dan program untuk praktikum” di bawah bimbingan Prof. DR. Samaun Samadikun dan DR. Adang Suwandi, kemudian pada tahun 1989, ia melanjutkan S2 (M.Eng) di universitas McMaster University, Kanada – Semikonduktor Laser. Judul thesisnya yaitu “Numerical models for degenerate and heterostructure semiconductor diodes” di bawah bimbingan Prof. DR. D.T.Cassidy dan Prof. DR. S.H. Chisholm, kemudian pada tahun 1993, ia melanjutkan S3 (Ph.D) di Universitas Waterloo, Kanada – Teknologi Rangkaian Terintegrasi untuk Satelit. Judul disertasi,  “Studies on Polysilicon Emitter Transistors made on Zone-Melting-Recrystallized Silicon-on-Insulator” di bawah bimbingan Prof. DR. C.R. Selvakumar


Penghargaan Onno W Purbo
Menerima beberapa penghargaan / pengakuan tingkat nasional dan internasional, seperti

  • 1987, Lulusan Terbaik, Jurusan Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung.
  • 1992, Masuk dalam buku “American Men and Women of Science”, R.R.Bowker, New York (Amerika Serikat).
  • 1994, Profil Peneliti, KOMPAS 26 Desember 1994.
  • 1996, Menerima “Adhicipta Rekayasa”, dari Persatuan Insinyur Indonesia.
  • 1997, Menerima “ASEAN Outstanding Engineering Achievement Award”, dari ASEAN Federation of Engineering Organization (AFEO)
  • 2000, Masuk dalam buku “Indonesia Abad XXI: Di Tengah Kepungan Perubahan Global”, Editor Ninok Leksono, KOMPAS.
  • 2000, Award for Indonesian Internet Figure, KADIN Telematika Award.
  • 2002, Eisenhower Fellow, dari Eisenhower Fellowship (Amerika Serikat).
  • 2003, Sabbatical Award, dari International Development Research Center (IDRC) (Kanada).
  • 2005, Ashoka Senior Fellow, dari Ashoka (Amerika Serikat).
  • 2008, Menerima “Gadget Award Exclusive Appreciation”, dari Majalah Gadget.
  • 2008, Menerima “IGOS Summit 2 Award”, dari MENKOMINFO “Atas Semangat dan Perjuangan menyebarluaskan pemanfaatan Open Source di Indonesia”.
  • 2008, Masuk dalam buku “Indonesia 100 Innovators”, Business Innovation Center.
  • 2008, Menerima Gelar ” Pahlawan Generasi Masa Kini” dari Modernisator.
  • 2009, Indigo Fellow: Digital Community Fellow, dari PT. Telekomunikasi Indonesia.
  • 2009, Anugrah “TIRTO ADHI SOERJO” kategori Pelopor / Pemulai, dari [I:BOEKOE] http://indonesiabuku.com/
  • 2009, Anugrah “Competency Award 2009” dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
  • 2010, Anugrah “Tasrif Award” dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI)
BACA JUGA :  Biografi Prof. Yohanes Surya - Sang Fisikawan Indonesia
Advertisement